PERTANDINGAN DAN KATEGORI SENI BELA DIRI KARATE
(Dinda Zavira Oktavia)
Mengalahkan lawan dalam pertandingan memang merupakan tujuan utama dari sebuah perlombaan. Berdasarkan jurnal milik Danardono hal yang perlu dilakukan oleh seorang atlet karate hanyalah melawan dengan pukulan, tendangan, hingga bantingan untuk mendapatkan point. Ketika seorang atlet mendapatkan poin tertinggi maka pada akhirnya ia yang akan keluar sebagai pemenang, loh.
Ternyata seorang atlet bisa dikatakan sebagai pemenang ketika, pertama ia mengantongi banyak poin dari lawan di akhir pertandingan, yaitu dengan unggul sebanyak 8 poin dari lawan. Kedua, pada saat lawan sudah menyerah dan tidak sanggup untuk melanjutkan. Hal yang terakhir adalah pada saat lawan didiskualifikasi.
Dalam pertandingan karate seorang atlet bisa mendapatkan satu hingga tiga poin dalam sekali serangan. Satu poin (yuko) didapatkan apabila pemain melakukan Chudan atau Jodan tsuki dan uchi alias pukulan atas maupun pukulan tengah. Dua poin (waza-ari) didapatkan apabila pemain melakukan Chudan atau tendangan di bagian tengah. Tiga poin (ippon) didapatkan apabila pemain melakukan tendangan Jodan alias tendangan ke bagian atas lawan serta gerakan yang berhasil membuat lawan jatuh.
Tahukah Anda bahwa hanya karatedo pada tingkat sabuk hitamlah yang diperbolehkan mengikuti kumite. Karena seorang karatedo harus bisa mengendalikan setiap pukulan yang diberikan pada lawan saat bertanding agar lawan tidak mengalami cedera. Inilah beberapa kejuaraan karate yang diadakan ada di dunia:
- Karate World Championships
- Kejuaraan nasional karate pra Pon
- Kejuaraan daerah (Kejurda) karate FORKI
Pertandingan atau kejuaraan karate terbagi menjadi dua kategori, yaitu kata dan kumite yang dibedakan menurut jenis kelamin (putra dan putri), umur (pemula, kadet, junior dan senior). Pertandingan kata dibagi menjadi dua yaitu kata perorangan dan beregu, kemudian pertandingan kumite yang dilihat dari kelas menurut berat badan, kelas bebas dan beregu.Waktu pertandingan untuk kumite senior putra selama 3 menit dan untuk yang lain hanya 2 menit saja.
Kelas dan nomor-nomor yang dilombakan/dipertandingkan kejuaraan karate sekarang antara lain :
a. Kelas Pra-Pemula
Merupakan pertandingan yang diikuti oleh anak dengan kategori usia dini yaitu 7–9 tahun dan 10–12 tahun. Pertandingannya hanya mempertandingkan kategori kata putra/putri nomor perorangan dan beregu.
b. Kelas Pemula
Merupakan pertandingan yang diikuti dengan minimal usia 13–15 tahun, memperlombakan kategori kata nomor perorangan dan beregu putra/putri, dan mempertandingkan kategori kumite untuk kelas : — 30 kg pa/pi, — 35 kg pa/pi, — 40 kg pa/pi, — 45 pa/pi dan + 45 pa/pi
c. Kelas Cadet
Pertandingan yang diikuti usia 16–17 tahun, memperlombakan kategori kata nomor perorangan dan beregu putra/putri, dan mempertandingkan kategori kumite untuk putra kelas : — 40 kg, — 45 kg, — 50 kg, — 55 kg, — 60 kg, — 65 kg, — 70 kg, — 75 kg dan + 75 kg, dan untuk kumite putri kelas : — 40 kg, — 48 kg, — 53 kg, — 60 kg, + 60 kg
d. Kelas Yunior
Pertandingan yang diikuti oleh usia usia 18–20 tahun, memperlombakan kategori kata nomor perorangan dan beregu putra/putri, dan mempertandingkan kategori kumite untuk putra kelas : — 55 kg, — 60 kg, — 65 kg, — 70 kg, — 75 kg, — 80 kg dan + 80 kg, dan untuk kumite putri kelas : — 48 kg, — 53 kg, — 60 kg, +60 kg
e. Kelas Senior
Pertandingan yang dimulai pada usia 20 tahun — keatas, memperlombakan dan mempertandingkan kategori dan nomor yang sama dengan kelas yunior, hanya dalam pertandingan kumite ditambah dengan kelas bebas dan kelas beregu pa/pi.
Nah, faktanya ada satu prinsip yang harus dipegang teguh oleh seorang karatedo, yaitu bushido. Dilansir dari SehatQ Bushido merupakan sebuah sikap atau mental hingga cara berfikir seorang samurai agar bisa menguasai pikiran melalui pengalaman hidup serta kontrol diri, kebijaksanaan, maupun pengembangan kekuatan.
Tahukah Anda bahwa tujuan tertinggi seorang atlet ketika menjalani Bushido adalah untuk mendapatkan kebajikan dan kebijaksanaan dalam pikiran dan tindakan. Pola pikir inilah yang membantu seorang karatedo menyelaraskan fikiran dengan tubuh agar tidak gegabah dalam bertindak dan tetap tenang ketika menghadapi kesulitan.. Terdapat tujuh prinsip penting Bushido, yaitu:
- Seigi (keputusan yang tepat)
- Yuki (keberanian dan kepahlawanan)
- Jin (kasih dan kebajikan bagi semua orang)
- Reigi (sopan santun dan tindakan yang tepat)
- Makoto (sejati dan ketulusan ucapan)
- Meiyo (hormat dan kemuliaan)
- Chugi (loyalitas)
Sehingga bisa dikatakan bahwa adanya prinsip Bushido sangat penting. Hal itu terbukti dalam peraturan pertandingan karena seorang karatedo tidak boleh mencederai lawan. Seorang karatedo yang harus bisa mengontrol dirinya.
Sumber :
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132300166/pendidikan/kebutuhan+cabor+karate.pdf Jurnal Danardono (Sejarah, Etika dan Filosofi Seni Beladiri Karate).